Senin, 22 Oktober 2007

Chery QQ Siap "Tempur"


Chery QQ Siap "Tempur"

Setelah cukup lama beredar kabar bahwa mobil China akan masuk ke Indonesia, pada tanggal 13 September lalu, akhirnya Indomobil Group melalui anak perusahaannya, PT Unicorn Prima Motor, memperkenalkan Chery QQ (baca: kiu-kiu) yang merupakan sebuah city car (mobil kota) asal China kepada sejumlah wartawan otomotif.

Tidak tanggung-tanggung, wartawan langsung diberi kesempatan menjajal Chery QQ, yang termasuk dalam kategori mobil kota itu, untuk melakukan perjalanan Jakarta-Bandung. Dan, untuk melakukan perjalanan Jakarta-Bandung itu, disediakan 10 unit Chery QQ yang dimasukkan ke Indonesia dalam bentuk IKD (incompletely knocked down) dan dirakit sepenuhnya di dalam negeri.

Menjajal mobil kota dengan melakukan perjalanan Jakarta-Bandung tidak lazim dilakukan, apalagi mengingat kapasitas mesin yang disandang Chery QQ hanya 812 cc. Kendati perjalanan melalui Jalan Tol Cipularang tidak seberat seperti jika melalui Puncak Pas, harus diakui bahwa keputusan PT Unicorn Prima Motor cukup berani.

Pukul 10.50, iring-iringan Chery QQ meninggalkan Wisma Indomobil di MT Haryono, Jakarta, menuju Bandung. Siang itu, lalu lintas di Jalan Tol Cikampek sangat padat sehingga beberapa kali iring-iringan yang menggunakan kendaraan patroli polisi sebagai pembuka jalan sempat terhenti. Lalu lintas baru agak lowong setelah iring-iringan membelok di Sadang.

Iring-iringan bahkan bisa mengembangkan kecepatan rata-rata 100-110 kilometer per jam. Beberapa rekan wartawan mematikan penyejuk udara (AC) untuk memacu mobil lebih cepat saat akan mengambil gambar, baik dengan kamera foto maupun kamera video.

Performa cukup baik

Performa Chery QQ sebagai mobil yang berkapasitas mesin di bawah 1.000 cc cukup baik. Namun, tentunya pengendara harus memerhatikan putaran mesin lewat indikator tachometer sehingga perpindahan gigi persneling (naik-turun) dilakukan tepat pada waktunya, disesuaikan dengan torsi maksimum mesin sebesar 70 Nm (Newton meter) yang dicapai pada 3.500 putaran mesin per menit (rpm).

Ada beberapa hal yang dapat dicatat dari perjalanan itu, antara lain, Chery QQ cukup nyaman dikendarai untuk melakukan perjalanan jarak jauh, suspensinya cukup baik, dan yang paling penting irit bahan bakar.

Memang, dalam perjalanan Jakarta-Bandung, soal konsumsi bahan bakar itu tidak diukur secara khusus, tetapi saat berangkat indikator bahan bakar berada di titik full (penuh) dan saat sampai di Hotel The Valley di kawasan Dago jarum penunjuk bahan bakar turunnya tidak sampai dua garis. Padahal, dari titik full sampai titik empty (kosong) ada sepuluh garis.

"Dengan keadaan tangki bahan bakar penuh sebanyak 35 liter, Chery QQ dapat dikendarai Jakarta-Bandung pergi-pulang tanpa harus mengisi bahan bakar. Menurut klaim pabriknya, QQ menghabiskan 1 liter bahan bakar untuk menempuh perjalanan sejauh 25 kilometer. Tapi itu kan di sana (China), di sini, jika 1 liter bisa untuk 15 kilometer saja itu sudah berarti penghematan uang yang banyak," kata Gunadi Sindhuwinata, Presiden Direktur Indomobil Group, yang mengendarai Chery QQ di urutan terdepan.

Menurut Frans C Harsono, CEO PT Unicorn Prima Motor, untuk tahap pertama, mobil China yang dimasukkan ke Indonesia adalah yang berkategori mobil kota. Itu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat akan mobil yang berkualitas, hemat bahan bakar, cukup nyaman, gesit menembus kepadatan lalu lintas, dan yang terpenting harga yang terjangkau. Pada tahap selanjutnya, PT Unicorn Prima Motor juga akan memasukkan mobil-mobil China kategori lain, seperti hatchback subkompak (mirip Honda Jazz) atau sport utility vehicle (SUV), mirip Honda CR-V.

Chery QQ akan dijual dengan harga off the road Rp 67 juta, atau on the road Rp 74,9 juta, dan ditargetkan akan terjual sekitar 200 unit per bulannya. Harga itu jauh di bawah harga mobil-mobil sekelasnya, seperti Hyundai AtoZ (Rp 96,25 juta), KIA Picanto (Rp 97 juta), Chevrolet Spark (Rp 100 juta), dan Suzuki Karimun (Rp 100 juta). Namun, toh harga Chery QQ itu masih terasa tinggi, mungkin harga on the road Rp 69,9 juta terasa ideal. Apalagi, Daihatsu Xenia 1.0 VVTi "mengintai" dengan harga Rp 84,05 juta.

Jaminan Indomobil Group

Kualitas mobil China cukup baik mengingat industri otomotif di negara itu sudah maju dan berakar cukup dalam. Namun, sebagai pendatang baru tentunya Chery QQ perlu membuktikan diri bahwa mobil China layak disandingkan dengan mobil Korea Selatan dan Jepang yang sudah datang lebih dulu.

Wakil Presiden Direktur Indomobil Group Jusak Kertowidjojo mengatakan, konsumen tidak perlu khawatir mengenai layanan purnajual dan ketersediaan suku cadang karena Indomobil Group siap mengamankan hal tersebut. "Dengan dukungan pengalaman Indomobil Group selama lebih dari 30 tahun di bisnis otomotif, kami telah menyiapkan Jaringan 3S (Sales, Sparepart, dan Service) dan melibatkan personel-personel yang berpengalaman dan kompeten di bidangnya," kata Jusak.

Ia menambahkan, juga disediakan garansi 100.000 kilometer per 3 tahun bagi Chery QQ, yang selintas mengingatkan orang pada Daewoo Matiz atau Chevrolet Spark karena sosoknya yang sangat mirip. Namun, jika diperhatikan dengan teliti, QQ lebih panjang 5,5 sentimeter (cm), lebih lebar 1,3 cm, dan 1 cm lebih rendah daripada Matiz atau Spark. (JL)

7 komentar:

Anonim mengatakan...

aduuuh heran ya mao aja beli mobil cherry QQ yang modelnya murahan gitu tapi harganya ga wajar... bhueh...70 juta... kemahalan om.. mending tata nano, modelnya keren tapi harganya membumi ga sok dinaik2in... cuman 30 juta doang.

Anonim mengatakan...

suka2 produsennya kali mo jual brp? klo harga 30 juta juga blm tentu lu sanggup beli juga, omdo sih lu.

Bangkins mengatakan...

Saya termasuk yang menyesal beli chery QQ 1.1. tahun 2009. Sudah 7 kali service chery saya tetap boros 1:8 paling irit 1:10.
sejak service pertama di rumah (home service) saya sudah komplain, tehnisinya suruh saya bawa ke bengkel.
Service kedua saya bawa ke Bintaro cuma direset sistem komputernya.
Selanjutnya saya bawa ke sunter ga ada perubahan. Terakhir Menjelang tahun 2011, saya tinggal di bengkel sunter untuk dicek secara seksama. setelah 2 minggu, hasilnya "1:10 sudah normal pak". saya telp ke service center chery jawabannya sama dengan tehnisi dari sunter. Dulu promonya bahan bakarnya irit 15 s.d 20 km perliter. Nah kalau boros begini saya bingung mau diapain lagi, setelah fuel pumpnya rusak saya disarankan pake pertamax. aduh borosnya. dijual cuma ditawar 45 juta.
mau dibuang sayang belum lunas lagi, dipake boros
saya berharap setelah berkomentar disini ada perhatian khusus dari manajeman chery.
dan saya akan terus berkomentar dimana saja sampai ada perhatian yang serius.
muttaqin 0818174550

jasmine_ugm mengatakan...

Saya termasuk pemakai Chery 800cc yang sudah 4 tahun saya pakai tidak pernah ada masalah. Selama saya pakai bensin kelas Pertamax, perbandingannya bisa 1:16.
Jika ingin keterangan lebih lanjut kita sudah punya club chery qq di face book dengan nama JaC-Q. silahkan share di sana dengan teman-teman pengguna chery qq.

Salam,
JaCQ 11

alvino mengatakan...

gw pake chery dah mau 3 taon + ampir mau lunas, soal boros standar sih klo ukuran kota jakarta yg macet abis, tapi klo digeber kluar kota lumayan jakarta-bandung cm 100rb. mungkin yg boros baru jalan 1 km tp macet 2jam.

Anonim mengatakan...

Aduh sy isi bensin premium borosnya minta ampun...mo sy coba pake pertamax deh...semoga benar bisa hemat

Anonim mengatakan...

Bengkel yg bagus dmn bos di sragen